Siang Ini, Pemerintah-Newmont Bahas Renegosiasi  

Selasa, 2 September 2014 11:38 WIB

Lokasi tambang terbuka milik PT Newmont Nusa Tenggara di Batu Hijau, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat. Tambang di Batu Hijau yang mulai beroperasi secara penuh pada Maret tahun 2000 tersebut menghasilkan 4,87 kilogram tembaga dan emas sebesar 0,37 gram dari setiap ton bijih yang diolah. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral memastikan akan melanjutkan kembali negosiasi dengan PT Newmont Nusa Tenggara (NNT). Rencananya, pembahasan renegosiasi dengan perusahaan asal Amerika Serikat tersebut akan digelar pada hari ini, 2 September 2014.

"Nanti jam 2, saya akan bertemu dengan Newmont," kata Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara R. Sukhyar saat ditemui di kantornya, Selasa, 2 September 2014.

Kemarin, Sukhyar menuturkan proses renegosiasi tersebut diawali dengan pembahasan tim teknis mengenai syarat-syarat fiskal. Syarat fiskal tersebut meliputi pajak penghasilan (Pph), royalti, dan pajak-pajak ke daerah. "Ini perlu dibahas agar jangan sampai kewajiban fiskal ini bagus bagi negara tapi keekonomian kegiatan usaha hilang, makin menipis," ujarnya. (Baca: Negosiasi dengan Newmont, Menteri Amir Optimistis)

Sukhyar menjamin proses renegosiasi ini tak akan berlangsung lama. Sebab, sejumlah dokumen sebenarnya sudah disiapkan, hanya tinggal menunggu hasil pembahasan tim teknis dan kesepakatan Newmont. "Mereka sudah setuju juga menaikkan royalti, jadi pekan ini sudah bisa rampung semua," katanya.

Newmont dan Nusa Tenggara Partnership BV mengajukan gugatan arbitrase pada 1 Juli lalu. Newmont menggugat pemerintah lantaran terbitnya Undang-Undang Mineral dan Batu Bara, yang melarang ekspor mineral dalam bentuk konsentrat. Namun, pada Rabu pekan lalu, Newmont menarik gugatannya setelah pejabat tinggi pemerintah Indonesia berkomitmen membuka kembali perundingan formal. (Baca: Newmont Ajukan Permintaan Berunding Kembali)

Juru bicara NNT, Rubi Purnomo, menuturkan pembatalan gugatan ini menyusul komitman pejabat pemerintah yang menjamin kelanjutan renegosiasi untuk mendapatkan kesepakatan MoU. "Penandatangan MoU dengan pemerintah akan diikuti dengan upaya untuk meningkatkan produksi konsentrat tembaga dan ekspor dari batu hijau," ujarnya.

AYU PRIMA SANDI



Topik terhangat:

Koalisi Jokowi-JK | Sengketa Pilpres | ISIS | Pembatasan BBM Subsidi

Berita terpopuler lainnya:
Curhat Jokowi: Dari Sinting, Ihram dan Prabowo
Manfaat Caci Maki Florence 'Ratu SPBU'
3 Skandal Asusila Gubernur Riau yang Bikin Heboh
Ini AKBP Idha, Perwira yang Ditangkap di Malaysia

Berita terkait

Medco Rampungkan Akuisisi Saham Newmont US$ 2,6 Miliar

3 November 2016

Medco Rampungkan Akuisisi Saham Newmont US$ 2,6 Miliar

Medco rampungkan transaksi akuisisi saham PT Newmont Nusa Tenggara senilai US$2,6 miliar setara Rp33,8 triliun.

Baca Selengkapnya

Menteri Sudirman Analisis Akuisisi Medco terhadap Newmont

20 Juli 2016

Menteri Sudirman Analisis Akuisisi Medco terhadap Newmont

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said mengatakan tengah mempelajari kewajiban divestasi saham bagi PT Newmont Nusa Tenggara.

Baca Selengkapnya

Newmont Nusa Tenggara Setor Pajak dan Royalti Rp 34,7 T  

1 Maret 2016

Newmont Nusa Tenggara Setor Pajak dan Royalti Rp 34,7 T  

Peningkatan pembayaran royalti selama 2015 sangat signifikan dibandingkan dengan 2014 lalu.

Baca Selengkapnya

Newmont Bantah Buang Limbah di Laut Timor  

22 Januari 2016

Newmont Bantah Buang Limbah di Laut Timor  

Sesuai dengan manifes, limbah yang diangkut kapal MV Red Rock adalah pelumas bekas dan limbah-limbah bekas pakai lain.

Baca Selengkapnya

Pelindo, TNI di Kupang Periksa Limbah B3 Newmont  

21 Januari 2016

Pelindo, TNI di Kupang Periksa Limbah B3 Newmont  

Rute kapal pengangkut limbah B3 berangkat dari Pelabuhan Newmont di Mataram dengan tujuan Surabaya dan singgah di Kupang.

Baca Selengkapnya

Divestasi, Penawaran Saham Freeport Dinilai Kemahalan  

16 Januari 2016

Divestasi, Penawaran Saham Freeport Dinilai Kemahalan  

Pemerintah diminta melakukan evaluasi secara menyeluruh atas penawaran divestasi saham Freeport.

Baca Selengkapnya

Perusahaan BUMN Ini Kelola Kontrak Rp 100 Triliun Tahun 2016

10 Desember 2015

Perusahaan BUMN Ini Kelola Kontrak Rp 100 Triliun Tahun 2016

PT Waskita Karya (Persero) menargetkan meraih kontrak pengerjaan proyek sebesar Rp100 triliun pada awal 2016, dengan total aset mencapai Rp43 triliun.

Baca Selengkapnya

Medco Akuisisi Newmont? Ini Kabar Terbarunya  

30 November 2015

Medco Akuisisi Newmont? Ini Kabar Terbarunya  

Pemilik Medco, Arifin Panigoro, dikabarkan ingin membeli 76 persen saham Newmont.

Baca Selengkapnya

Sudirman: Rencana Akuisisi Newmont Sudah Sejak 4 Bulan Lalu

27 November 2015

Sudirman: Rencana Akuisisi Newmont Sudah Sejak 4 Bulan Lalu

Menteri ESDM Sudirman Said mengatakan pihaknya telah menjalin komunikasi dengan PTNNT calon pemegang saham baru.

Baca Selengkapnya

Martiono Pensiun, Newmont Tunjuk Nakhoda Baru

19 September 2015

Martiono Pensiun, Newmont Tunjuk Nakhoda Baru

Pengganti Martiono sebagai Direktur Utama Newmont adalah Rachmat Makassau.

Baca Selengkapnya