BEI: Pilpres Usai, Kepercayaan Pasar Meningkat

Reporter

Editor

Abdul Malik

Kamis, 10 Juli 2014 11:39 WIB

Direktur Utama CIMB Principal Asset Management; Reita Farianti (kiri) bersama Direktur PT. Bursa Efek Indonesia; Hoesen. Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) Hoesen mengatakan pihaknya tetap ingin menciptakan harapan yang besar bagi investor untuk tetap menanamkan modalnya di Bursa Efek Indonesia sampai hasil pemilihan presiden diumumkan pada 22 Juli 2014. Dia yakin orang masuk pasar karena kepercayaan, dan sekarang dijawab pada kepercayaan pasar (market confidence) yang terlihat meningkat. (Baca juga: Indeks Saham Menghijau Ikuti Euforia Jokowi)

Menurut dia, melihat indikator dari analis tidak ada yang luar biasa terkait dengan hasil hitung cepat pilpres tahun ini. "Kami ingin menciptakan harapan, dari aspek psikologis ada kemanan, ketertiban, kestabilan, serta euforia, dan itu merupakan hal postif," ujarnya kepada wartawan di Jakarta, Kamis, 10 Juli 2014.

Dia menuturkan, siapa pun kandidat yang terpilih, pihaknya akan tetap optimistis. "Kenyataannya tidak terjadi apa-apa sampai saat ini di IHSG," tuturnya. Menurut dia, bila ada hal negatif yang terjadi pada Indeks Harga Saham Gabungan, hal tersebut hanya persepsi. Hari ini, ujar dia, IHSG optimistis akan ditutup menguat. Dia mengatakan tidak ada kekhawatiran karena setiap kandidat yang terpilih memiliki kecintaan terhadap negeri ini. "Intinya adalah kondisi keamanan yang menciptkan perekonomian yang baik." (Lihat juga: Prabowo dan Jokowi Klaim Menang, Pasar Stagnan)

Pada pagi ini, indeks dibuka langsung menghijau di level 5.110 dengan level tertinggi 5.165 dan terendah 5.024. Pada pukul 10.14 WIB, IHSG berada di level 5.121. IHSG pada perdagangan Selasa ditutup naik 35,68 poin ke level 5.024,72 dan rupiah menguat ke level Rp 11.655 per dolar Amerika serikat.

HERMAWAN SETYANTO

Terpopuler :
Jokowi Menang, Indeks Bisa Tembus 5.200
Hidayat: Investor Cemas Hasil Pemilu Beda Tipis
Saat Pensiun, Djoko Kirmanto Akan Ternak Lele

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

2 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

5 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

9 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

10 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

12 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

12 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

12 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

12 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

15 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

18 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya