Taman Bungkul Rusak, Unilever Akui Salah Estimasi  

Senin, 12 Mei 2014 16:43 WIB

Wali kota Tri Rismaharini bersama pekerja dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya memperbaiki taman yang rusak di atas jalur hijau jalan Raya Darmo, Surabaya (12/5). Walikota berniat memperkarakan penyelenggara pembagian es krim gratis ini ke polisi karena di anggap merusak fasilitas publik. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta - PT Unilever Indonesia mengaku salah mengestimasi peserta yang hadir dalam Wall's Ice Cream Day, Minggu, 11 Mei 2014 lalu. Acara bagi-bagi es krim gratis itu akhirnya menuai sejumlah hal yang tidak diinginkan di beberapa kota. Di Surabaya, kerusakan Taman Bungkul memicu kemarahan Wali Kota Tri Rismaharini. Di Bandung, masalah muncul pada lalu lintas dan sampah yang berserakan.

"Ini pertama kalinya kami lakukan event seperti ini. Kami salah estimasi," kata Head of Corporate Communication PT Unilever Indonesia Maria Dewantini Dewanto saat dihubungi, Senin, 12 Mei 2014. (baca:Gaya Wali Kota Risma Memperbaiki Taman Bungkul)

Di sisi lain, kata Maria, Unilever sangat senang melihat animo masyarakat akan acara yang diisi dengan bagi-bagi es krim gratis itu. "Tapi atas kerusakan yang terjadi, kami sungguh minta maaf," kata dia. (baca:Begini Marah Besar Risma di Taman Bungkul)

Saat ini, menurut Maria, Unilever tengah melakukan evaluasi atas acara tersebut. "Kami lihat efektif atau tidak, masih dibicarakan," kata dia. Sampai saat ini, Unilever belum dapat memutuskan apakah acara serupa akan digelar lagi tahun depan. (baca juga:Unilever Akan Ganti Kerusakan di Taman Bungkul)

Dari delapan kota tempat penyelenggaraan Wall's Ice Cream Day, kata Maria, kerusakan yang paling besar terjadi di Surabaya. "Kota lain oke," kata dia. Pembagian es krim gratis ini digelar di delapan kota besar, yaitu Jakarta, Medan, Bandung, Surabaya, Banjarmasin, Makassar, Palembang, dan Yogyakarta. (baca:Bagi-bagi Es Krim Gratis, Taman di Jakarta Aman)

TRI ARTINING PUTRI

Berita Lainnya:
Kenapa Pekan Ini Penting bagi IHSG?
Ragam Ramuan dalam Acara Seribu Pemijat di Bali
Acara Seribu Pemijat di Bali Dongkrak Pariwisata
Bunga KPR Tinggi, Konsumen Tunda Beli Rumah
Kasus Suap Bakal Koreksi Saham Sentul City

Berita terkait

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

2 jam lalu

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

Gilbert Simanjuntak, mengatakan nama Sri Mulyani masuk bursa bacagub bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya

Cibis Park: Lokasi, Jam Buka, Harga Tiket, dan Daya Tariknya

2 hari lalu

Cibis Park: Lokasi, Jam Buka, Harga Tiket, dan Daya Tariknya

Untuk menemani weekend, Anda bisa datang ke Cibis Park yang terletak di daerah Pasar Minggu. Ini lokasi, jam buka, dan harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

3 hari lalu

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

Baca Selengkapnya

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

9 hari lalu

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

PDIP sebelumnya mengusulkan Menteri Sosial Tri Rismaharini hingga Menpan RB Abdullah Azwar Anas sebagai cagub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

9 hari lalu

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

11 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

11 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

11 hari lalu

95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

Unilever Indonesia mengaku tak terlalu terdampak dengan pelemahan rupiah karena mayoritas bahan baku mereka berasal dari dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Ekspansi Margin Kotor dan Peningkatan Volume, Unilever Indonesia Catat Laba Bersih 1.4 Triliun

11 hari lalu

Ekspansi Margin Kotor dan Peningkatan Volume, Unilever Indonesia Catat Laba Bersih 1.4 Triliun

Unilever Indonesia mengumumkan hasil kinerja kuartal pertama 2024 dengan mencatat peningkatan margin kotor serta pertumbuhan volume dasar yang positif.

Baca Selengkapnya

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

15 hari lalu

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan enggan menanggapi pertanyaan wartawan apakah akan maju lagi pada Pemilikan Kepala Daerah DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya