Penduduk Usia Produktif Indonesia Paling Unggul di ASEAN

Reporter

Kamis, 27 Maret 2014 07:18 WIB

Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional / Kepala Bappenas Armida Alisjahbana. ANTARA FOTO/Dhoni Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia tidak hanya kaya akan sumber daya alam dan hasil tambangnya, tapi juga sumber daya manusia. Menurut Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana, jumlah penduduk usia produktif Indonesia paling unggul di ASEAN.

Saat ini jumlah penduduk Indonesia 255,5 juta atau 40,3 persen dari total jumlah penduduk ASEAN. “Angka itu bisa menjadi kekuatan ekonomi bagi Indonesia karena akan menjadi pangsa pasar yang sangat besar,” kata Armida, Rabu, 26 Maret 2014. (baca: DBS: Pertumbuhan Andalkan Konsumsi)

Menurut Armida, memasuki pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN pada tahun depan, perbandingan jumlah penduduk Indonesia yang memasuki usia produktif dengan negara ASEAN lainnya adalah 38 : 100. Artinya, setiap seratus penduduk ASEAN yang masuk usia produktif, 38 di antaranya ada di Indonesia. Sedangkan negara lain di ASEAN jumlah penduduk usia produktifnya lebih kecil, seperti Singapura dan Thailand.

Jumlah penduduk usia produktif yang besar ini, kata Armida, diperkirakan akan bertahan sampai 2035. Menurut dia, penduduk usia produktif yang besar ini akan menjadi pendorong peningkatan pendapatan per kapita penduduk Indonesia. “Kami harapkan pada 2019 Indonesia bisa menjadi midlle income country. Kalau sekarang kan masih middle lower country,” katanya. (baca juga: Pemilu Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi 0,7 Persen)

Dia mengatakan bonus demografi Indonesia itu sebagai dampak keberhasilan program keluarga berencana pada 1970-an dan 1980-an. Program itu berdampak positif terhadap pembangunan Indonesia.


AMIR TEJO







Terpopuler :
Bisnis Travel Online Menjanjikan
Garap Pasar Al-Quran, Indah Kiat Gandeng PBNU
Modal Wirausaha Kaum Muda Dikucurkan Usai Pemilu

Berita terkait

Survei Buktikan Jobseeker dengan Keterampilan AI Lebih Laku di Pasar Tenaga Kerja

5 hari lalu

Survei Buktikan Jobseeker dengan Keterampilan AI Lebih Laku di Pasar Tenaga Kerja

Keterampilan menguasai AI semakin dicari oleh perusahaan di skala global. Belum diimbangi skema pendidikan yang tepat.

Baca Selengkapnya

Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

12 hari lalu

Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

Pakar Unair mewanti-wanti regulator soal bahaya AI terhadap dunia kerja. AI bisa menyulitkan angkatan kerja baru, terutama yang memiliki skill rendah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

39 hari lalu

Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 27 Maret 2024 diawali oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya membuka banyak loker bagi WNI

Baca Selengkapnya

Jepang Krisis Tenaga Kerja, Butuh Banyak Pekerja dari Indonesia

40 hari lalu

Jepang Krisis Tenaga Kerja, Butuh Banyak Pekerja dari Indonesia

Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya banyak membuka lowongan kerja bagi warga negara Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

43 hari lalu

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

Jerman sedang mengalami krisis tenaga kerja sehingga meminta anak muda magang menjadi sopir trem.

Baca Selengkapnya

Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

44 hari lalu

Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

Pertumbuhan ekonomi RI tidak diikuti penyerapan kerja yang optimal.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno: Nilai Tambah Ekonomi Kreatif Capai Rp 1,4 Triliun

53 hari lalu

Sandiaga Uno: Nilai Tambah Ekonomi Kreatif Capai Rp 1,4 Triliun

Menteri Sandiaga Uno menyebut nilai tambah ekonomi kreatif mencapai Rp 1,4 triliun. Melampaui target.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kontribusi UMKM terhadap PDB Capai 61 Persen

7 Maret 2024

Jokowi Sebut Kontribusi UMKM terhadap PDB Capai 61 Persen

Jokowi mengklaim kontribusi UMKM terhadap PDB mencapai 61 persen.

Baca Selengkapnya

Sekretariat JETP Tunggu Aturan Kementerian ESDM untuk Pandu Pensiun Dini PLTU Batu Bara

29 Februari 2024

Sekretariat JETP Tunggu Aturan Kementerian ESDM untuk Pandu Pensiun Dini PLTU Batu Bara

Sekretariat Just Energy Transition Partnership (JETP) menunggu perangkat peraturan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Baca Selengkapnya

Apa Itu Tenaga Honorer? Ini Pengertian dan Perbedaannya dengan PPPK

20 Februari 2024

Apa Itu Tenaga Honorer? Ini Pengertian dan Perbedaannya dengan PPPK

Tenaga honorer merupakan bagian integral dari struktur tenaga kerja di Indonesia, terutama di sektor publik.

Baca Selengkapnya