TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Taipei Economic and Trade Office (TETO) Zhang Liang Jen mengatakan kerja sama bisnis antara Indonesia dan Taiwan terus meningkat. Saat ini sudah banyak investor Taiwan yang berbisnis di Indonesia, khususnya pada sektor pertanian. "Seperti memiliki lahan pertanian jambu biji dan asparagus di Bali," ujarnya, Rabu malam, 19 Maret 2014.
Investor Taiwan, kata dia, yang memiliki teknik pertanian yang cukup baik, diharapkan bisa ikut meningkatkan nilai tambah bagi petani Indonesia. "Dengan teknik pertanian yang baik ditambah promosi komersial dan kemasan, bisa meningkatkan nilai tambah, petani juga bisa meningkat pendapatannya," ujarnya.
Selain kerja sama bisnis, kata Zhang, Taiwan juga ingin meningkatkan kerja sama pariwisata. Menurut dia, kunjungan warga Indonesia ke luar negeri terus meningkat setiap tahun. "Ini adalah potensi pasar pariwisata yang cukup besar," katanya.
Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, kata dia, Taiwan menawarkan berbagai fasilitas untuk menarik wisatawan Indonesia. Saat ini berbagai fasilitas, seperti musala, masjid, dan restoran halal, terus ditingkatkan Taiwan.
ROSALINA
Terpopuler Harian
Subsidi Membengkak, Hatta: RFID Omong Doang!
PLTGU Beroperasi, Krisis Listrik Sumatera Berkurang
BI Teken Kerja Sama Cluster Bawang Merah
Berita terkait
Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?
10 hari lalu
Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.
Baca SelengkapnyaKilas Balik Tragedi Brexit 2016, Sedikitnya 12 Pemudik Tewas dalam Arus Mudik Lebaran
23 hari lalu
Tragedi macet terparah mudik pada 2016. Kilas balik tragedi Brexit yang tewaskan belasan orang.
Baca SelengkapnyaJokowi ke KTT ASEAN-Australia, Akan Dorong Kerja Sama Ekonomi, Transisi Energi dan Transformasi Digital
4 Maret 2024
Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada pagi hari ini, Senin, 4 Maret 2024, bertolak ke Melbourne, Australia.
Baca SelengkapnyaJokowi Terima Kunjungan Menteri Luar Negeri Malaysia
6 Februari 2024
Tiga isu dibahas dalam pertemuan Jokowi dan Menteri Luar Negeri Malaysia baru.
Baca SelengkapnyaJokowi Minta Presiden Tanzania Buka Negosiasi LNG dan Investasi Pupuk
25 Januari 2024
Jokowi menyoroti lagi langkah Pertamina terkait akuisisi Wentworth Resources oleh Maurel & Prom (M&P) tahun lalu.
Baca SelengkapnyaJokowi Sambut Presiden Tanzania di Istana Bogor, Bincang Santai hingga Tanam Pohon
25 Januari 2024
Jokowi dan Samia Suluhu Hassan berjalan ke halaman depan Istana. Kedua pemimpin negara itu menyaksikan upacara penyambutan kunjungan kenegaraan.
Baca SelengkapnyaJokowi Terima Lawatan Presiden Tanzania di Istana Bogor
25 Januari 2024
Ini merupakan kunjungan balasan atas anjangsana Jokowi ke Tanzania tahun lalu.
Baca SelengkapnyaRetno Marsudi: Indonesia Masih Mengkaji Keuntungan Gabung BRICS
5 Januari 2024
Retno Marsudi mengkonfirmasi bahwa Indonesia masih mengkaji apa saja manfaat yang diperoleh jika bergabung dengan BRICS
Baca Selengkapnya5 Jalan Tol Terpanjang di Indonesia
12 Desember 2023
Indonesia mempunyai banyak jalan tol yang menghubungkan beberapa daerah, berikut 5 jalan tol terpanjang di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenlu Retno Sambut 10 Dubes Asing Baru, Fokus Peningkatan Kerja Sama Ekonomi
8 Desember 2023
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (Menlu Retno) menyambut sepuluh duta besar asing yang baru bertugas di Indonesia.
Baca Selengkapnya