TEMPO.CO, Semarang - Jawa Tengah siap memasarkan sejumlah produk kerajinan ke negara Republik Ceko untuk menaikkan pertumbuhan perajin lokal. Sejumlah kerajinan yang ditawarkan ke salah satu negara di Eropa itu berupa mebel dan batik, Selasa, 18 Maret 2014. "Ada banyak. Mebel di Jepara dan aneka batik asal Jawa Tengah," kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Menurut Ganjar, ekpor kerajinan ke Ceko dinilai bisa menaikkan sektor strategis lain, seperti Usaha Mikro Kecil Menengah di Jawa Tengah. Itu bisa dilakukan dengan mendorong batik agar digunakan masyarakat Ceko.
Oleh karena itu, Ganjar mendorong Kamar Dagang dan Industri Indonesia Jawa Tengah menjalin relasi secara khusus dengan pengusaha Ceko dan membuka peluang bisnis mengenai sejumlah produk kerajinan di Jawa Tengah yang selama ini sudah dikenal dunia. Ia menjamin akan memperbaiki infrastruktur di Jawa Tengah sebagai akses kemudahan ekonomi yang selama ini kurang maksimal, termasuk upaya pengembangan Bandara Ahmad Yani di Semarang secara lebih serius lagi.
Konsul Kehormatan Republik Ceko untuk wilayah Jawa Timur, Yogyakarta dan Jawa Tengah, Hermawan Kartajaya, menyatakan peluang memasarkan produk kerajinan asal Jawa Tengah itu terbuka lebar setelah adanya kantor perwakilan konsulat di Semarang. "Apa lagi Jateng sangat strategis, baik di jalur udara, darat dan laut," kata Hermawan.
EDI FAISOL
Terpopuler:
Prabowo Merasa Dikhianati Megawati
Ini Surat Rp 1 Miliar dari Prabowo ke Kepala Desa
Inikah 'Pilot Bayangan' dalam Penerbangan MH370?
Berita terkait
Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?
4 hari lalu
Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?
Baca SelengkapnyaRekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri
4 hari lalu
Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea ditunjuk Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Staf Ahli Kapolri. Berikut profilnya.
Baca SelengkapnyaSaat Mahfud MD Cerita Kekalahan Pilpres 2024 Sambil Tertawa: Ya Dongkol, Tapi Move On
5 hari lalu
Mahfud MD mengatakan, meski aktif dalam berbagai jabatan pemerintahan, ia sebenarnya tidak pernah benar-benar pergi dari dunia kampus.
Baca Selengkapnya5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK
9 hari lalu
Ganjar Pranowo menegaskan sikap politiknya untuk tidak bergabung pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaGanjar Akui Tak Akan Gabung Pemerintahan, Bagaimana dengan PDIP?
9 hari lalu
ganjar mengatakan dalam sistem pemerintahan juga penting adanya check and balances.
Baca SelengkapnyaGanjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024
9 hari lalu
Menurut Ganjar, masih banyak persoalan yang dipesankan oleh Megawati berkaitan dengan kondisi sosial ekonomi yang perlu jadi perhatian.
Baca SelengkapnyaGibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru
10 hari lalu
Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia
10 hari lalu
Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.
Baca SelengkapnyaKasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK
11 hari lalu
Ada lobi-lobi disertai pembagian jatah menteri di kabinet. Rencana koalisi PDIP disertai syarat tertentu.
Baca SelengkapnyaSepedaan di Yogyakarta, Ganjar Pranowo Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran
12 hari lalu
Ganjar Pranowo mengaku tak diundang untuk menghadiri penetapan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden.
Baca Selengkapnya