Italia Batal Investasi Converter Kit

Reporter

Selasa, 4 Februari 2014 18:35 WIB

dualfuelautos.com

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Kementerian Perindustrian, Budi Darmadi, mengatakan Italia mensyaratkan volume tertentu untuk memproduksi alat konverter (converter kit) bahan bakar minyak (BBM)menjadi gas.


"Dia baru bisa investasi jika ada permintaan 50 ribu unit per tahun," kata Budi saat ditemui di kantor Kementerian Perindustrian, Selasa, 4 Februari 2014.

Nilai tersebut, kata Budi, tidak sesuai dengan kondisi permintaan dalam negeri. "Sekarang proyek kita rata-rata 30 ribu unit per tahun," katanya. Budi menambahkan, saat ini yang berminat berinvestasi dalam pengadaaan alat konverter dari BBM ke gas adalah Aisan. Perusahaan asal Jepang ini sudah mengekspor produknya ke berbagai negara sejak dua bulan lalu.

Salah satu negera tujuan ekspornya adalah Thailand. Negeri Gajah Putih ini mempunyai sekitar 500 stasiun pengisian bahan bakar gas (SPBG).

Budi mengatakan Aisan mengekspor alat konverter karena kebutuhan dalam negeri belum mampu menyerap seluruh produknya. Saat ditanya jumlah kapasitas produksi dan nilai investasi Aisan, Budi mengaku lupa. "Pabrik alat konverter Aisan ini lokasinya di antara Jakarta dan Karawang," katanya.

Sebelumnya, 12 investor asal Korea Selatan dan tiga perusahaan Italia berminat untuk bekerja sama dengan tiga badan usaha milik negara (BUMN) dalam memproduksi alat konverter BBM menjadi gas. Mereka menjajaki kerja sama dengan tiga BUMN yang telah ditunjuk pemerintah untuk memproduksi alat konverter, yakni PT Dirgantara Indonesia (DI), PT Pindad (Pindad) dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).

Tiga perusahaan Italia membidik perusahaan milik negara untuk menjadi mitra pendirian assembling plan guna memproduksi alat konverter. Dalam skema pendirian assembling plan, sejumlah perusahaan Italia itu akan mengimpor bahan setengah jadi, seperti tabung dan pipa, untuk dirakit di Indonesia.

ALI HIDAYAT




Berita terkait
Urus Refund, Konsumen Merpati Nunggu Berjam-jam
Ini Sejarah Jatuh Bangun Bisnis Penerbangan
Merpati Stop Terbang, Penumpang Batal Travelling
Gaji Karyawan Merpati Airlines Belum Cair







Advertising
Advertising

Berita terkait

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

15 hari lalu

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

Berikut ini daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia, ada yang hanya dijual Rp467 per liter. Apa Indonesia termasuk?

Baca Selengkapnya

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

21 hari lalu

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

Pecahnya konflik Iran - Israel dikhawatirkan berdampak pada harga BBM karena terancam naiknya harga minyak mentah dunia.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

39 hari lalu

Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

Nicke Widyawati mengatakan Pertamina tidak hanya mengejar keuntungan. Sudah dua bulan perusahaan menahan kenaikan harga BBM.

Baca Selengkapnya

Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

39 hari lalu

Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan mengatakan Pertamina menahan harga BBM dengan mempertimbbangkan kondisi daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

BBM dan Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, Ekonom: Sudah Tepat, Banyak Faktor Perlu Dipertimbangkan

6 Maret 2024

BBM dan Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, Ekonom: Sudah Tepat, Banyak Faktor Perlu Dipertimbangkan

Harga BBM dan listrik dipastikan tidak naik hingga Juni 2024. Ekonom menyebut langah tepat karena kenaikan minyak dunia baru dua persen.

Baca Selengkapnya

Harga BBM Dipastikan Tak Naik hingga Juni 2024, Ini Pernyataan Jokowi, Airlangga, Erick Thohir, hingga Pertamina

6 Maret 2024

Harga BBM Dipastikan Tak Naik hingga Juni 2024, Ini Pernyataan Jokowi, Airlangga, Erick Thohir, hingga Pertamina

Pemerintah memastikan harga BBM bersubsidi ataupun nonsubsidi tak naik hingga Juni 2024. Apa sebabnya dan bagaimana konsekuensinya?

Baca Selengkapnya

Pertamina Tahan Harga BBM Nonsubsidi, Pemerintah Bantah Intervensi

1 Maret 2024

Pertamina Tahan Harga BBM Nonsubsidi, Pemerintah Bantah Intervensi

PT Pertamina (Persero) kembali menahan harga BBM (bahan bakar minyak) nonsubsidi bulan ini. Pemerintah membantah adanya intervensi ke BUMN tersebut.

Baca Selengkapnya

Airlangga Sebut Tidak Ada Kenaikan BBM Subsidi dalam Waktu Dekat

5 Februari 2024

Airlangga Sebut Tidak Ada Kenaikan BBM Subsidi dalam Waktu Dekat

Anggaran subsidi BBM tertentu untuk tahun 2024 disepakati sebesar Rp 25,82 triliun dalam APBN.

Baca Selengkapnya

2 Faktor yang Buat Harga BBM Pertamina Tak Naik di Februari 2024

5 Februari 2024

2 Faktor yang Buat Harga BBM Pertamina Tak Naik di Februari 2024

Pengamat ekonomi energi Yayan Satyakti menilai ada dua faktor yang membuat harga BBM Pertamina bertahan di Februari 2024. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Harga BBM Non Subsidi Pertamina Tetap Meski Kompetitor Naik, Erick Thohir: Untuk Jaga Daya Beli Masyarakat

3 Februari 2024

Harga BBM Non Subsidi Pertamina Tetap Meski Kompetitor Naik, Erick Thohir: Untuk Jaga Daya Beli Masyarakat

Harga BBM nonsubsidi Pertamina tidak naik, meski minyak mentah dunia dan kurs per Februari 2024 naik. Erick Thohir menyebut untuk jaga daya beli.

Baca Selengkapnya