Detail Proyek Sodetan Ciliwung-Cisadane

Reporter

Editor

Abdul Malik

Selasa, 21 Januari 2014 07:21 WIB

Banjir yang merendam pemukiman kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Senin (25/3). Banjir disebabkan oleh meluapnya sungai Cisadane akibat air kiriman dari Bogor serta alih fungsi hutan lindung menjadi villa di hulu Cisadane kawasan Gunung Salak. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Bina Penatagunaan Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum Arie Setiadi Moerwanto mengatakan perkiraan awal anggaran proyek sodetan Ciliwung-Cisadane sebesar Rp 1,8 triliun. Saat ini kementerian sedang mengkaji studi pra-kelayakan.

"Setelah stakeholder lain seperti DKI Jakarta dan Tangerang sepakat baru dibangun biar tidak boros. Kalau tidak disepakati semua pemangku kepentingan lain nanti sayang uang keluar banyak tetapi enggak bisa dibangun," katanya saat ditemui Tempo di kantornya, Senin 20 Januari 2014. (Baca juga : Jokowi Rembuk Banjir di Katulampa, Ini Hasilnya )

Proyek sodetan yang bernama shortcut tunnel ini berupa terowongan bawah tanah yang menghubungkan kali Ciliwung dengan kali Cisadane. Terowongan ini memiliki panjang 2,9 kilometer dengan diameter enam meter. Dibangun dengan elevasi tanah kali Ciliwung di level 362 meter dan elevasi tanah Cisadane di level 310 meter.

Arie mengatakan pihaknya sedang mengkaji ulang proyek sodetan Ciliwung-Cisadane. Arie menuturkan pengkajian ulang proyek sodetan diharapkan mampu menyelesaikan pertentangan dari beberapa pihak. Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum, Muhammad Hasan, memprediksi pengkajian ulang proyek sodetan ini selesai pada bulan Oktober tahun ini. (Baca juga : Sodetan Ciliwung-Cisadane Tak Bikin Tangerang Banjir)

"Kalau stakeholder sudah sepakat pada bulan Oktober, maka selanjutnya diadakan tender. November bisa dimulai pengerjaannya," katanya. Arie mengatakan tender pengerjaan proyek ini berupa desain dan bangunan seperti dalam proyek tunnel Ciliwung dan Kanal Timur.

Dia memprediksi lama pengerjaan proyek Cisadane-Ciliwung ini akan memakan waktu sekitar dua tahun. Arie mengatakan hambatan proyek ini ada dalam perijinan yang berupa kesepakatan para pemangku kepentingan. "Pembebasan lahan hanya ada di hulu dan hilir karena proyeknya ada di bawah tanah," katanya.

ALI HIDAYAT

Terpopuler :
Cuaca Ekstrem, Stok Premium Aman Cuma 17 Hari
Menteri Chatib Janji Dana Bencana Gampang Cair
Cara BPK Lacak Permainan Dana Bansos
Ini Kawasan Bisnis yang Lumpuh Akibat Banjir
Ekspor Dilarang, Investasi Smelter Capai Rp 150 Triliun



Berita terkait

Kilas Balik Tragedi Brexit 2016, Sedikitnya 12 Pemudik Tewas dalam Arus Mudik Lebaran

23 hari lalu

Kilas Balik Tragedi Brexit 2016, Sedikitnya 12 Pemudik Tewas dalam Arus Mudik Lebaran

Tragedi macet terparah mudik pada 2016. Kilas balik tragedi Brexit yang tewaskan belasan orang.

Baca Selengkapnya

5 Jalan Tol Terpanjang di Indonesia

12 Desember 2023

5 Jalan Tol Terpanjang di Indonesia

Indonesia mempunyai banyak jalan tol yang menghubungkan beberapa daerah, berikut 5 jalan tol terpanjang di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tol Nirsentuh Diuji Coba Bulan Depan

9 November 2023

Tol Nirsentuh Diuji Coba Bulan Depan

Uji coba sistem transaksi tol nirsentuh atau Multi Lane Free Flow (MLFF) di Bali akan diadakan pada bulan Desember 2023.

Baca Selengkapnya

Terkini: Mengapa Waduk Indonesia Tidak Capai 10 Persen Korea, KAI Tebar 73 Ribu Tiket Promo

1 Oktober 2023

Terkini: Mengapa Waduk Indonesia Tidak Capai 10 Persen Korea, KAI Tebar 73 Ribu Tiket Promo

Terkini: Mengapa Waduk Indonesia tidak mencapai 10 persen waduk di Korea, PT KAI tebar 73 tiket promo.

Baca Selengkapnya

Bantu Lukas Enembe Bikin Rekening, Saksi Tak Tahu Ada Transferan Rp 806 Juta

16 Agustus 2023

Bantu Lukas Enembe Bikin Rekening, Saksi Tak Tahu Ada Transferan Rp 806 Juta

Saksi Teknisi ATM mengaku tidak tahu terkait transferan dana dari Lukas Enembe yang masuk ke rekeningnya

Baca Selengkapnya

Sistem Penyediaan Air Minum Semarang Barat Rampung, Pasok Air Bersih untuk 70 Ribu Rumah Tangga

31 Juli 2023

Sistem Penyediaan Air Minum Semarang Barat Rampung, Pasok Air Bersih untuk 70 Ribu Rumah Tangga

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyelesaikan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Semarang Barat.

Baca Selengkapnya

Tutupi Utang Proyek Infrastruktur, Waskita Karya Rekayasa Laporan Keuangan

22 Juni 2023

Tutupi Utang Proyek Infrastruktur, Waskita Karya Rekayasa Laporan Keuangan

PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk coba menutupi utang-utang proyek infrastruktur dengan merekayasa laporan keuangan.

Baca Selengkapnya

Hadapi Sidang Dakwaan, Lukas Enembe Dihadirkan Secara Daring

12 Juni 2023

Hadapi Sidang Dakwaan, Lukas Enembe Dihadirkan Secara Daring

Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe menjalani sidang pembacaan dakwaan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, pada Senin, 12 Juni 2023.

Baca Selengkapnya

Rijatono Lakka Penyuap Lukas Enembe Dituntut 5 Tahun Penjara

6 Juni 2023

Rijatono Lakka Penyuap Lukas Enembe Dituntut 5 Tahun Penjara

Rijatono Lakka, Direktur PT Tabi Bangun Papua yang juga terdakwa penyuap Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe, dituntut pidana 5 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Jokowi Mulai Perbaiki Jalan Rusak Juni, PUPR Siapkan Anggaran Rp 14,6 Triliun

20 Mei 2023

Jokowi Mulai Perbaiki Jalan Rusak Juni, PUPR Siapkan Anggaran Rp 14,6 Triliun

Presiden Jokowi akan mulai memperbaiki jalan rusak di daerah pada Juni 2023. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) siapkan Rp 14,6 tr

Baca Selengkapnya