Menteri Suswono Mengeluh Harga Sapi Masih Mahal  

Reporter

Editor

Muchamad Nafi

Senin, 18 November 2013 20:32 WIB

Dalam rangka mengawasi stok daging untuk kebutuhan puasa dan Idul Fitri, Menteri Pertanian Suswono meninjau sebuah sentra pembibitan sapi di Baros, Serang (28/5). ANTARA/Asep Fathulrahman

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian Suswono mempertanyakan harga daging sapi yang belum juga turun. Padahal, pemerintah sudah tak menerapkan sistem kuota untuk memperlancar distribusi dengan tujuan menstabilkan harga daging sapi di tingkat konsumen.

"Itu yang kami sayangkan, kenapa masih bisa terjadi padahal impor sudah terbuka," kata Suswono di kantornya, Senin, 19 November 2013.

Dia mengatakan, dengan harga tinggi ini, terbukti bahwa permasalahan harga bukan akibat hambatan perizinan dari Kementerian Pertanian. "Sekarang ini Kementerian Pertanian hanya mengurusi teknis kesehatan hewan saja," ujarnya.

Suswono menduga ada permainan harga dari para pelaku usaha. "Kami khawatirkan asosiasi-asosiasi importir menjadi kartel baru," ujarnya.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Syukur Iwantoro, juga merasa gerah dengan harga sapi yang tak kunjung turun. Padahal, sejumlah pelonggaran impor telah dilakukan. Di antaranya, mempercepat sapi bakalan impor, pemberian rekomendasi teknis, dan surat persetujuan impor dari Kementerian Perdagangan untuk impor sapi bakalan impor triwulan keempat. "Sudah saatnya ada tim independen yang mengevaluasi secara obyektif," ujarnya.

Menurut Syukur, tim independen diharapkan dapat menguak fenomena kenaikan harga daging sapi, apakah akibat kurang pasokan atau faktor lain yang mendistorsi pasar. Nantinya, anggota tim bisa berasal dari wakil akademisi, Komisi Pengawas Persaingan Usaha, Komisi Pemberantasan Korupsi, dan wakil pemerintah.

Berdasarkan data Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, harga daging sapi nasional pada hari ini masih Rp 92.879 per kilogram. Harga tersebut lebih tinggi Rp 1.879 dari harga daging sapi di Jakarta sebesar Rp 91.000 per kilogram.

AYU PRIMA SANDI



Berita populer:
Berharga 1 Triliun, Ini Isi Rumah Baru Beckham
Abraham Samad Minta Sutarman Hapus Praktek Setoran
Samad: Uang Organisasi Kok di Tempat Pribadi
PSK Dolly yang Tewas Diduga Berusia 14 Tahun

Berita terkait

Kuota Pupuk Bersubsidi Naik, Mentan: Segera Tebus

23 jam lalu

Kuota Pupuk Bersubsidi Naik, Mentan: Segera Tebus

Penambahan pupuk subsidi dari 4,7 juta ton menjadi 9,5 juta ton telah mendapat persetujuan dari presiden.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

2 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

3 hari lalu

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

Penggunaan uang korupsi Syahrul Yasin Limpo (SYL) terungkap di pengadilan. Mayoritas digunakan untuk kepentingan keluarga. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

5 hari lalu

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

Harga bawang merah mulai mengalami penurunan di sejumlah daerah.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

5 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

Tim Jaksa KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan) Syahrul Yasin Limpo (SYL)

Baca Selengkapnya

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

10 hari lalu

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

Novel Baswedan menjelaskan, jika Firli Bahuri ditahan, ini akan menjadi pintu masuk bagi siapa pun yang mengetahui kasus pemerasan lainnya.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

11 hari lalu

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

12 hari lalu

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi masih memeriksa dugaan pelanggaran etika oleh dua pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

12 hari lalu

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

Kuasa hukum bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Djamaludin Koedoeboen, menuturkan poin keberatan terhadap kesaksian eks ajudan Panji Harjanto.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

13 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

Beberapa rahasia terungkap saat sidang Syahrul Yasin Limpo, termasuk adanya permintaan Rp 50 miliar dari Ketua KPK saat itu Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya