Harga Naik, Papua Stok 15 Persen BBM

Reporter

Editor

Pruwanto

Selasa, 11 Juni 2013 04:47 WIB

Sejumlah warga mengantri BBM jenis Premium menggunakan jerigen di sebuah SPBU kawasan Sepatan,Tangerang, Banten, (3/5). Di tengah ketidak jelasan kenaikan harga BBM, membuat BBM bersubdi menjadi langka. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO , Jayapura:General Meneger Marketing Operasional Pertamina Region VIII Maluku-Papua, Mohammad Irfan bakal menyiapkan 15 persen bahan bakar minyak (BBM) menjelang kenaikan harga yang akan diberlakukan 1 Juli 2013. “Untuk saat ini belum ada lonjakan pembelian di stasiun pengisian bahan bakar umum di Papua,” katanya, Senin, 10 Juni 2013.

Menurut Irfan, dalam sehari, stok BBM jenis premium di Papua-Maluku sebesar 1800 kiloliter dan solar sebanyak 3300 kiloliter. “Stok cukup. Artinya nanti jika diputuskan, apakah minggu ketiga bulan Juni, atau kapan intinya kami sudah siap,” katanya.

Irfan mengakui, menjelang kenaikan harga BBM, masyarakat cenderung membeli dalam jumlah lebih. Tapi ia sudah mengantisipasi supaya jangan sampai nanti di SPBU kosong. Pemenuhan BBM ke wilayah pegunungan tengah Papua atau wilayah pedalaman Papua, kata Irfan, PT Pertamina Region VIII Maluku-Papua membutuhkan dana sekitar Rp 60 miliar per tahunnya. “Ini untuk biaya subsidi ongkos angkutan BBM ke wilayah pegunungan tengah Papua,” katanya.

Dalam waktu dekat Pertemina akan menambah 10 lembaga penyalur baru di wilayah pegunungan tengah Papua, termasuk pemekaran baru Papua. Lembaga ini berfungsi menyalurkan BBM, agar harganya sama dengan wilayah lain di Indonesia. Lembaga penyalur baru diantaranya akan didirikan di wilayah pemekaran Kabupaten Jayawijaya, Kabupaten Intan Jaya, Kabupaten Mamberamo Tengah, Kabupaten Nabire, dan Kabupaten Mamberamo Raya.

Menurut Irfan, lembaga penyalur baru ini sangat penting untuk wilayah pedalaman Papua. Sebab lembaga penyalur lama, kebanyakan berada di wilayah kabupaten-kabupaten induk dan mengakibatkan ongkos angkut ke daerah pemekaran di Papua dilakukan pihak swasta.

“Karena disalurkan pihak swasta, akibatnya harga BBM jenis premium di wilayah pegunungan tengah Papua atau pedalaman Papua dapat mencapai Rp50 ribu hingga Rp70 ribu per liternya. Apalagi rata-rata angkutan ke wilayah ini menggunakan pesawat berbadan kecil dengan biaya yang juga cukup mahal,” dia menjelaskan.

CUNDING LEVI

Terhangat: EDSUS Aksi Alay | Priyo Budi Santoso | Rusuh KJRI Jeddah | Taufiq Kiemas

Berita Terkait

Menkeu Chatib Antisipasi Lonjakan Defisit Anggaran

Dua Jurus Chatib Basri Meredam Inflasi

Hari Ini, Chatib Basri Bahas APBN Perubahan 2013

Berita terkait

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

14 hari lalu

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

Berikut ini daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia, ada yang hanya dijual Rp467 per liter. Apa Indonesia termasuk?

Baca Selengkapnya

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

20 hari lalu

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

Pecahnya konflik Iran - Israel dikhawatirkan berdampak pada harga BBM karena terancam naiknya harga minyak mentah dunia.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

38 hari lalu

Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

Nicke Widyawati mengatakan Pertamina tidak hanya mengejar keuntungan. Sudah dua bulan perusahaan menahan kenaikan harga BBM.

Baca Selengkapnya

Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

38 hari lalu

Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan mengatakan Pertamina menahan harga BBM dengan mempertimbbangkan kondisi daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

BBM dan Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, Ekonom: Sudah Tepat, Banyak Faktor Perlu Dipertimbangkan

6 Maret 2024

BBM dan Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, Ekonom: Sudah Tepat, Banyak Faktor Perlu Dipertimbangkan

Harga BBM dan listrik dipastikan tidak naik hingga Juni 2024. Ekonom menyebut langah tepat karena kenaikan minyak dunia baru dua persen.

Baca Selengkapnya

Harga BBM Dipastikan Tak Naik hingga Juni 2024, Ini Pernyataan Jokowi, Airlangga, Erick Thohir, hingga Pertamina

6 Maret 2024

Harga BBM Dipastikan Tak Naik hingga Juni 2024, Ini Pernyataan Jokowi, Airlangga, Erick Thohir, hingga Pertamina

Pemerintah memastikan harga BBM bersubsidi ataupun nonsubsidi tak naik hingga Juni 2024. Apa sebabnya dan bagaimana konsekuensinya?

Baca Selengkapnya

Pertamina Tahan Harga BBM Nonsubsidi, Pemerintah Bantah Intervensi

1 Maret 2024

Pertamina Tahan Harga BBM Nonsubsidi, Pemerintah Bantah Intervensi

PT Pertamina (Persero) kembali menahan harga BBM (bahan bakar minyak) nonsubsidi bulan ini. Pemerintah membantah adanya intervensi ke BUMN tersebut.

Baca Selengkapnya

Airlangga Sebut Tidak Ada Kenaikan BBM Subsidi dalam Waktu Dekat

5 Februari 2024

Airlangga Sebut Tidak Ada Kenaikan BBM Subsidi dalam Waktu Dekat

Anggaran subsidi BBM tertentu untuk tahun 2024 disepakati sebesar Rp 25,82 triliun dalam APBN.

Baca Selengkapnya

2 Faktor yang Buat Harga BBM Pertamina Tak Naik di Februari 2024

5 Februari 2024

2 Faktor yang Buat Harga BBM Pertamina Tak Naik di Februari 2024

Pengamat ekonomi energi Yayan Satyakti menilai ada dua faktor yang membuat harga BBM Pertamina bertahan di Februari 2024. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Harga BBM Non Subsidi Pertamina Tetap Meski Kompetitor Naik, Erick Thohir: Untuk Jaga Daya Beli Masyarakat

3 Februari 2024

Harga BBM Non Subsidi Pertamina Tetap Meski Kompetitor Naik, Erick Thohir: Untuk Jaga Daya Beli Masyarakat

Harga BBM nonsubsidi Pertamina tidak naik, meski minyak mentah dunia dan kurs per Februari 2024 naik. Erick Thohir menyebut untuk jaga daya beli.

Baca Selengkapnya