Hatta Rajasa Yakin Agus Marto Kandidat Terbaik

Senin, 25 Februari 2013 12:22 WIB

Menko Perekonomian Hatta Rajasa (tengah) bersama Menteri Perdagangan Gita Wirjawan (kanan) dan Menteri Pertanian Suswono (kiri). ANTARA/Dhoni Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan pemerintah sudah mempertimbangkan berbagai aspek untuk mencalonkan Agus Martowardojo menjadi Gubernur Bank Indonesia. "Semua aspek kami timbang. Dari semua pertimbangan, itu kesimpulan yang terbaik," kata Hatta seusai rapat koordinasi pangan di kantor Kementerian Perekonomian, Senin, 25 Februari 2013.

Menurut Hatta, Agus menguasai sektor perbankan dan rill. Selain itu, mantan Direktur Utama Bank Mandiri tersebut terlibat dalam masa transisi Otoritas Jasa Keuangan. "Saya tentu akan menyampaikan alasan yang normatif dan obyektif. Selama ini kami melakukan rapat koordinasi dengan BI, dan Menkeu sangat paham dengan kondisi itu," katanya.

Saat ditanyai bagaimana jika Dewan Perwakilan Rakyat kembali menolak Agus menjadi Gubernur BI, Hatta tidak mau menanggapi. Dia juga menegaskan bahwa Agus saat ini masih menjabat sebagai Menteri Keuangan. "Jangan langsung berasumsi bakal ditolak lagi. Sekarang kan dia masih Menkeu sebelum ditetapkan DPR menjadi Gubernur BI," katanya.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada Jumat malam pekan kemarin mengirimkan nama kandidat Gubernur BI kepada DPR. Presiden mengusulkan calon tunggal, yakni Menteri Keuangan Agus Martowardojo.

Sebelum menjadi Menteri Keuangan, karier Agus sebelumnya adalah menjadi Direktur Utama Bank Mandiri sejak 2005, Direktur Bank Permata 2002-2005, Direktur Utama Bank Bumiputera 1995-1998, dan Direktur Utama Bank Ekspor Impor Indonesia pada 1998.

Sebelumnya, sempat beredar beberapa nama yang disebut-sebut berpeluang dicalonkan Istana, di antaranya Darmin Nasution yang kini masih menjabat Gubernur BI, Hartadi Sarwono dan Halim Alamsyah yang kini menjabat Deputi Gubernur BI, Direktur Jenderal Pajak Fuad Rahmany, dan mantan Komisaris BCA Raden Pardede.

ANGGA SUKMA WIJAYA

Berita Bisnis Terpopuler:

Kepailitan Batavia Air Dinilai Mencurigakan

Maju-Mundur Melego VIVA

BNI Siapkan Kawasan Industri untuk Investor Jepang

Pemerintah Optimistis Harga Daging Sapi Akan Turun

Mandiri Sekuritas Targetkan 50 Ribu Investor Retail

Berita terkait

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

4 jam lalu

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

Pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) harus konsisten menerapkan kualitas hasil produksi jika ingin bisa bertahan di tengah dinamika ekonomi.

Baca Selengkapnya

BI Beberkan Langkah Sinergi Pengendalian Inflasi

22 jam lalu

BI Beberkan Langkah Sinergi Pengendalian Inflasi

Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti menyatakan pihaknya terus memperkuat sinergi dan mendukung upaya pengendalian inflasi daerah.

Baca Selengkapnya

BI Laporkan Harga Properti Residensial Triwulan I Naik 1,89 Persen

1 hari lalu

BI Laporkan Harga Properti Residensial Triwulan I Naik 1,89 Persen

Survei BI mengindikasikan harga properti residensial di pasar primer triwulan I 2024 tetap naik, tecermin dari pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial triwulan I 2024 sebesar 1,89 persen

Baca Selengkapnya

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

1 hari lalu

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

Rupiah melemah dipengaruhi oleh berbagai faktor global dan domestik, apa saja?

Baca Selengkapnya

Survei Bank Indonesia: Keyakinan Konsumen terhadap Kondisi Ekonomi Meningkat

4 hari lalu

Survei Bank Indonesia: Keyakinan Konsumen terhadap Kondisi Ekonomi Meningkat

Survei Konsumen Bank Indonesia atau BI pada April 2024 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat.

Baca Selengkapnya

Perkuat Transaksi Mata Uang Lokal, BI dan Bank Sentral UEA Jalin Kerja Sama

6 hari lalu

Perkuat Transaksi Mata Uang Lokal, BI dan Bank Sentral UEA Jalin Kerja Sama

Gubernur BI dan Gubernur Bank Sentral UEA menyepakati kerja sama penggunaan mata uang lokal untuk transaksi bilateral.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Deretan Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis hingga Lowongan Kerja BTN

8 hari lalu

Terpopuler: Deretan Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis hingga Lowongan Kerja BTN

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Kamis, 9 Mei 2024, dimulai dari deretan masalah dari Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis atau PPDS.

Baca Selengkapnya

Ramai di X Bayar Tunai Ditolak Kasir, BI Buka Suara

8 hari lalu

Ramai di X Bayar Tunai Ditolak Kasir, BI Buka Suara

Bank Indonesia mendorong aktivitas bayar tunai, namun BI mengimbau agar merchant tetap bisa menerima dan melayani pembayaran tunai

Baca Selengkapnya

Aliran Modal Asing Rp 19,77 T, Terpengaruh Kenaikan BI Rate dan SRBI

9 hari lalu

Aliran Modal Asing Rp 19,77 T, Terpengaruh Kenaikan BI Rate dan SRBI

Kenaikan suku bunga acuan atau BI rate menarik aliran modal asing masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bank Danamon Belum Berencana Naikkan Suku Bunga KPR

9 hari lalu

Bank Danamon Belum Berencana Naikkan Suku Bunga KPR

Bank Danamon Indonesia belum berencana menaikkan suku bunga KPR meski suku bunga acuan BI naik menjadi 6,25 persen

Baca Selengkapnya