Petani Diminta Pertahankan Lahan Tanaman Pangan

Reporter

Jumat, 11 Januari 2013 22:18 WIB

Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono (tengah), Menteri Pertanian, Suswono (kanan) dan Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerun (kiri). ANTARA/Dewi Fajriani

TEMPO.CO, Medan- Menteri Pertanian Suswono mengimbau petani Indonesia mempertahankan lahan untuk tanaman pangan. Dia mengatakan, tren komoditi pertanian masa depan berada pada komoditi tanaman pangan. Hal itu ditandai dengan tren meningkatnya harga bahan pangan.

Karenanya Suswono mengimbau petani tidak mengalihkan lahannya ke jenis komoditi lainnya. Menteri Suswono menyebut, saat ini nilai tukar petani Indonesia sudah berada di atas angka 105. Angka tersebut menurutnya tertinggi yang pernah dinikmati petani di Indonesia. "Saat ini petani yang memiliki lahan satu hektar saja menikmati pendapatan Rp 6 juta per bulan bersih," kata Suswono di Medan, Jumat 11 Januari 2013.

Suswono juga mengkritik kecenderungan petani yang merubah persawahan dan lahan tanaman pangan menjadi lahan perkebunan sawit. "Saat saya dari Medan ke Langsa, Aceh lewat jalan darat, saya melihat hampir sebagian besar lahan sawah sudah dikepung kebun sawit. Padahal produksi sawit kita sudah jenuh," ujarnya.

Suswono membandingkan produksi crude palm oil Indonesia mencapai 23 juta ton, padahal kebutuhan dalam negeri hanya tujuh juta ton." Oleh karenanya saat ini harga crude palm oil jatuh karena penjualannya sangat tergantung permintaan luar negeri. Bandingkan komoditi tanaman pangan yang tidak tergantung harga dunia," tutur Suswono.


Untuk tanaman pangan, Suswono mengambil contoh Thailand. Negeri yang terkenal dengan julukan Gajah Putih itu bisa mengekspor beras karena memiliki sembilan juta hektar sawah. "Indonesia dengan penduduk empat kali Thailand hanya memiliki luas sawah berkisar 13,5-15 juta.Padahal penduduk Indonesia empat kali lebih banyak dari Thailand, dan orang Indonesia lebih banyak makan nasi di banding orang Thailand," kata Suswono.

SAHAT SIMATUPANG

Berita terkait

Aneka Kegiatan dan Kebutuhan Syahrul Yasin Limpo dari Urunan Pegawai Kementan: dari Sapi Kurban, Umrah, hingga Bayar ART

1 hari lalu

Aneka Kegiatan dan Kebutuhan Syahrul Yasin Limpo dari Urunan Pegawai Kementan: dari Sapi Kurban, Umrah, hingga Bayar ART

Persidangan perkara dugaan pemerasan oleh bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di lingkungan Kementan terkuak fakta-fakta baru.

Baca Selengkapnya

Serikat Petani Indonesia Dukung Penuh Pompanisasi

1 hari lalu

Serikat Petani Indonesia Dukung Penuh Pompanisasi

SPI mendorong semua anggota menggunakan fasilitas pompa dalam mengantisipasi musim kering dampak el Nino.

Baca Selengkapnya

Auditor BPK Disebut Minta Rp 12 Miliar untuk Menerbitkan WTP Kementerian Pertanian era Syahrul Yasin Limpo

1 hari lalu

Auditor BPK Disebut Minta Rp 12 Miliar untuk Menerbitkan WTP Kementerian Pertanian era Syahrul Yasin Limpo

Permintaan itu agar Kementerian Pertanian mendapat predikat WTP dari BPK karena ada kejanggalan anggaran proyek food estate era Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Syahrul Yasin Limpo Bantah Kesaksian 4 Anak Buah di Kementan: Jangan Bela Saya, Jawab Pakai Hati

1 hari lalu

Syahrul Yasin Limpo Bantah Kesaksian 4 Anak Buah di Kementan: Jangan Bela Saya, Jawab Pakai Hati

Bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sempat membantah kesaksian empat mantan anak buahnya di lembaga itu dalam persidangan.

Baca Selengkapnya

4 Pejabat Kementan Mengaku Terpaksa Penuhi Permintaan Syahrul Yasin Limpo karena Takut Dipecat

2 hari lalu

4 Pejabat Kementan Mengaku Terpaksa Penuhi Permintaan Syahrul Yasin Limpo karena Takut Dipecat

Empat pejabat di Kementerian Pertanian kompak menjawab terpaksa memenuhi permintaan Syahrul Yasin Limpo karena takut dipecat atau dimutasi.

Baca Selengkapnya

Syahrul Yasin Limpo Disebut Minta Honor Narasumber Rp10 Juta padahal Maksimal Rp4 Juta

2 hari lalu

Syahrul Yasin Limpo Disebut Minta Honor Narasumber Rp10 Juta padahal Maksimal Rp4 Juta

Bendahara Dirjen PSP Kementerian Pertanian mengaku diminta menyiapkan Rp10 juta untuk honor Syahrul Yasin Limpo sebagai narasumber

Baca Selengkapnya

Saksi Akui Diminta Sewa Pesawat Rp 1,4 Miliar untuk Kunjungan Kerja Syahrul Yasin Limpo ke Maluku dan Anggarkan Beli 12 Sapi Kurban

2 hari lalu

Saksi Akui Diminta Sewa Pesawat Rp 1,4 Miliar untuk Kunjungan Kerja Syahrul Yasin Limpo ke Maluku dan Anggarkan Beli 12 Sapi Kurban

Hermanto diminta untuk menyediakan uang di luar anggaran Kementerian Pertanian untuk membeli sapi kurban buat Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Kementan Optimalkan Distribusi Pupuk Bersubsidi dan Bantuan Alsintan

2 hari lalu

Kementan Optimalkan Distribusi Pupuk Bersubsidi dan Bantuan Alsintan

Kementan menyalurkan pupuk bersubsidi kepada petani Jawa Barat, juga memberi bantuan 10.000 pompa air.

Baca Selengkapnya

Sidang Korupsi Syahrul Yasin Limpo, Jaksa KPK Hadirkan 4 Saksi dari Kementan

2 hari lalu

Sidang Korupsi Syahrul Yasin Limpo, Jaksa KPK Hadirkan 4 Saksi dari Kementan

Jaksa KPK menghadirkan empat saksi dalam sidang bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Rabu, 8 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Saksi Ungkap Syahrul Yasin Limpo Bayar Lukisan Sujiwo Tejo Seharga Rp 200 Juta Pakai Uang Vendor Kementan

4 hari lalu

Saksi Ungkap Syahrul Yasin Limpo Bayar Lukisan Sujiwo Tejo Seharga Rp 200 Juta Pakai Uang Vendor Kementan

Saksi menyatakan diminta mengirim Rp 200 juta saat itu juga untuk pembayaran lukisan dari budayawan Sujiwo Tejo yang dibeli oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya