Selama Agustus, Harga Tempe Naik Sampai 20 Persen
Editor
MC Nieke Indrietta Baiduri
Senin, 3 September 2012 15:17 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin mengatakan harga tahu mentah dan tempe mengalami kenaikan rata-rata 5-20 persen pada bulan lalu. "Ini dipengaruhi oleh permintaan yang cukup tinggi pada jelang Lebaran," ujar Suryamin dalam jumpa pers inflasi Agustus di kantor BPS, Jakarta, Senin, 3 September 2012.
Kenaikan harga tahu mentah dan tempe juga akibat harga bahan baku kedelai yang meningkat. Kenaikan harga tahu mentah terjadi di 59 kota, sedangkan harga tempe naik di 51 kota. "Harga tempe mengalami kenaikan tertinggi di Kediri sebesar 24 persen dan di Jayapura 20 persen."
Secara umum, BPS mencatat, kelompok bahan makanan pada Agustus 2012 mengalami inflasi 1,48 persen. Dari sebelas subkelompok dalam kelompok bahan makanan, sembilan di antaranya mengalami inflasi, sedangkan dua lainnya deflasi.
Subkelompok yang mengalami inflasi tertinggi adalah kacang-kacangan 7,76 persen, sedangkan yang terendah padi-padian dan umbi-umbian sebesar 0,25 persen. Sementara deflasi terjadi pada subkelompok telur dan susu yang hasilnya 1,70 persen, dan subkelompok bumbu-bumbuan 0,86 persen.
Kelompok ini pada Agustus 2012 memberi sumbangan inflasi sebesar 0,35 persen. Tahu mentah dan tempe masing-masing menyumbang 0,05 persen. Deflasi terjadi pada telur ayam ras 0,05 persen, daging ayam ras 0,04 persen, cabai merah 0,03 persen, dan bawang merah 0,02 persen.
Sementara Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB) Umum Nonmigas pada Agustus 2012 naik sebesar 0,55 persen dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan IHPB terbesar terjadi pada sektor pertanian sebesar 1,16 persen.
IHPB bahan baku pada Juli 2012 naik sebesar 0,44 persen dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan harga bahan baku disebabkan kenaikan harga bahan baku lokal dan bahan baku impor masing-masing sebesar 0,32 persen dan 0,86 persen.
ROSALINA
Berita Lainnya:
Wifi Gratis Sudah Aktif di Jakarta
Rusuh Sampang, Siapa Roisul Hukama?
Indonesia Pemilik Pertama Super Tucano di ASEAN
Katy Perry dan John Mayer Masih Pacaran!
Pembakar Al-Quran di Pakistan Ternyata Ulama
Alasan Prabowo Pasang Iklan Jokowi