TEMPO.CO, Batam - Pengelola Bandar Udara Internasional Hang Nadim, Batam, menegur perusahaan penerbangan Lion Air karena menelantarkan 19 penumpang tujuan Surabaya, Jumat, 17 Agustus 2012. Selain itu, maskapai ini dituding menjual tiket dengan harga di atas ambang batas. Tindakan itu bertentangan dengan SK Dirjen Perhubungan Udara.
"Kami tegur Lion Air karena dianggap lalai," kata Kepala Bagian Umum Bandara Hang Nadim Batam, Suwarso, pada Sabtu, 18 Agustus 2012. Belasan penumpang Lion Air tujuan Surabaya memang akhirnya terpaksa menunggu di bandara karena pihak Lion Air tidak memberitahu mereka soal batalnya penerbangan yang akan mereka tumpangi.
Suwarso menyesalkan tindakan Lion Air ini. “Seharusnya jika ada delay, atau penundaan, hubungi saja penumpangnya,” kata Suwarso. Ke-19 penumpang itu akhirnya diberangkatkan dengan pesawat berikutnya.
Selain itu, Lion Air juga dituding menjual tiketnya seharga Rp 1,2 juta, padahal harga normalnya hanya separuh dari nilai itu. Suwarso minta tindakan Lion Air ini tak diikuti maspakai lain di Indonesia. “Kami akan memberikan sanksi teguran kalau ini terus berlangsung,” katanya.
RUMBADI DALLE
Berita Terpopuler:
KPK Beraksi, Wakil Ketua PN Semarang Menangis
Hakim yang Ditangkap KPK Ternyata Makelar Kasus
Hakim Kartini Sudah Bebaskan 5 Koruptor
Perilaku Hakim Kartini Dinilai Tak Pantas
Pegawai Taman Safari Tewas Diterkam Harimau
Inilah Dua Hakim Yang Ditangkap KPK di Semarang
TKI di Belanda: Kami Belum Merdeka
"Tidur" dengan Lima Muridnya, Wanita Ini Dipenjara
Perusahaan yang Paling Ditakuti Google
Van Persie Resmi Berseragam Manchester United
Berita terkait
Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan
3 hari lalu
Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.
Baca SelengkapnyaTraveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan
8 hari lalu
Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.
Baca SelengkapnyaTony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia
9 hari lalu
Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.
Baca SelengkapnyaAlasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih
13 hari lalu
Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.
Baca SelengkapnyaMaskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran
14 hari lalu
Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.
Baca SelengkapnyaAlasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan
14 hari lalu
Selama ini perbedatan tentang merebahkan kursi pesawat memang sedikit meresahkan. Maskapai penerbangan mulai mengganti kursi yang lebih ringan
Baca SelengkapnyaMaskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya
18 hari lalu
Salah satu penumpang merasa antusias mengikuti penerbangan yang memberikan pengalaman unik
Baca SelengkapnyaSetelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah
20 hari lalu
Penerbangan Australia, Qantas Airways, menyusul Lufthansa, menangguhkan penerbangan hingga mengalihkan rute akibat ancaman balasan Iran ke Israel.
Baca SelengkapnyaAturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan
26 hari lalu
Bandara Dublin menerapkan aturan keamanan baru di sisi airside
Baca SelengkapnyaAmankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?
26 hari lalu
Beberapa maskapai penerbangan bahkan menawarkan pengalaman khusus untuk perjalanan gerhana matahari total.
Baca Selengkapnya