Campur Tangan BI Redakan Tekanan Rupiah  

Reporter

Editor

Senin, 28 Mei 2012 17:59 WIB

Pecahan uang rupiah di penukaran valuta asing di PT Ayu Mas Agung, Jakarta, Selasa (11/5). Tempo/Panca Syurkani

TEMPO.CO, Jakarta - Menguatnya bursa saham dan mata uang regional mampu dimanfaatkan oleh rupiah untuk berbalik arah menguat setelah akhir pekan lalu sempat mengalami tekanan hingga ke level 9.500 per dolar AS. Akhir pekan lalu rupiah ditutup pada level terlemahnya sejak 29 Desember 2009.

Pulihnya mata uang euro ke dari level terendahnya pekan lalu di US$ US$ 1,2496 menjadi US$ 1,2583 memberikan kepercayaan investor untuk kembali memegang rupiah.

Adanya campur tangan dari bank sentral mampu memicu apresiasi rupiah terhadap dolar AS sehingga dalam transaksi hari ini nilai tukar rupiah berhasil menguat 122 poin (1,29 persen) ke level 9.332 per dolar AS.

Pengamat pasar uang dari Bank Himpunan Saudara, Rully Nova, mengatakan meredanya tekanan rupiah, baik dari faktor eksternal maupun domestik mampu mendorong apresiasi rupiah. Menguatnya euro terhadap dolar AS member sentimen positif bagi mata uang regional, termasuk rupiah.

Adanya berita positif bahwa salah satu partai politik di Yunani pendukung kebijakan pengetatan anggaran berhasil memimpin perolehan angka teratas dalam jajak pendapat sementara mampu meredakan kepanikan pasar sehingga mata uang tunggal, euro, berhasil menguat terhadap dolar AS. Liburnya transaksi perbankan di pasar Amerika dan beberapa negara di Eropa sore ini mampu meredakan kepanikan pasar minggu lalu.

Meredanya superioritas dolar AS dan menguatnya bursa saham Asia mampu meningkatkan kembali rasa percaya diri para investor untuk memegang mata uang lokal. Disamping rupiah juga telah melemah cukup dalam pekan lalu.

Indeks dolar AS terhadap mata uang utama dunia sore ini pukul 17.54 WIB, turun 0,428 poin (0,52 persen) ke level 82,095. Jumat lalu, indeks dolar AS sempat menyentuh level tertingginya dalam setahun terakhir ke posisi 82,61.



VIVA B. KUSNANDAR

Berita terkait

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

5 jam lalu

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah ditutup menguat Rp 16.083 terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat, 3 Mei.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

19 jam lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

1 hari lalu

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat di angka Rp 16.088 pada perdagangan akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Astra Tebar Dividen Rp 21 T

3 hari lalu

Terkini Bisnis: Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Astra Tebar Dividen Rp 21 T

Nilai tukar rupiah ditutup melemah pada levep Rp 16.259 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Makin Merosot, Rp 16.255 per USD

4 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Makin Merosot, Rp 16.255 per USD

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 45 poin ke level Rp 16.255 per USD dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

7 hari lalu

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

Pada perdagangan Kamis, kurs rupiah ditutup melemah pada level Rp 16.187 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diyakini Menguat, Pasar Respons Kemenangan Prabowo-Gibran

9 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diyakini Menguat, Pasar Respons Kemenangan Prabowo-Gibran

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini masih akan menguat pada rentang Rp 16.110 - Rp 16.180. Pasar merespons kemenangan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Tak Pengaruhi Rupiah, Indofarma Masih Tunggak Gaji Karyawan

11 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Tak Pengaruhi Rupiah, Indofarma Masih Tunggak Gaji Karyawan

Ekonom menyebut putusan MK terkait sidang sengketa Pilpres tak banyak mempengaruhi nilai tukar rupiah.

Baca Selengkapnya

Ekonom Sebut Putusan MK Tak Beri Pengaruh Signifikan terhadap Nilai Tukar Rupiah

11 hari lalu

Ekonom Sebut Putusan MK Tak Beri Pengaruh Signifikan terhadap Nilai Tukar Rupiah

Yusuf Wibisono menilai bukan putusan MK yang memberi pengaruh terhadap nilai tukar rupiah, melainkan konflik geopolitik dan kebijakan The Fed.

Baca Selengkapnya

Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

11 hari lalu

Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

Kendati terjadi pelemahan rupiah, Airlangga mengklaim rupiah masih lebih baik dibanding mata uang lain. IHSG juga diklaim lebih baik dari negara lain.

Baca Selengkapnya