TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Menteri Keuangan Indonesia Sri Mulyani kini berpeluang menduduki posisi puncak di Bank Dunia. Wanita kelahiran Bandar Lampung, 26 Agustus 1962, yang kini menjabat Direktur Eksekutif Bank Dunia itu menguasai 72 persen polling kandidat Presiden Bank Dunia, menggantikan Robert Zoellick yang akan mundur Mei mendatang.
Dikutip dari situs www.worldbankpresident.org, Sri Mulyani meraih suara 72 persen dari total 5.169 pemilih. Ia bersaing dengan delapan kandidat lain yang sama sama berasal dari negara berkembang.
Untuk berpartisipasi dalam polling ini cukup mudah. Anda tinggal membuka situs di atas dan masuk ke artikel berjudul Poll: Who Should Be The Next World Bank President. Dalam artikel itu ada form isian sembilan kandidat dan Anda tinggal mengisi noktah kosong di samping tiap nama.
Pekan lalu, Sri Mulyani sempat tertinggal dari Kemal Dervis asal Turki. Kemal menguasai 44 persen suara, sedangkan Sri Mulyani meraup 36 persen. Tapi kini kondisi berbalik karena Kemal hanya memiliki 19 persen.
Namun harap diingat, polling ini tak menentukan kepastian keterpilihan satu kandidat. Kandidat Presiden Bank Dunia baru akan diumumkan pada 23 Maret 2012 dan pemilihan secara "nyata" berlangsung pada 20 April 2012.
Pemilihan Presiden akan ditentukan oleh Dewan Direksi Eksekutif Bank dunia melalui wawancara hingga akhirnya terpilih tiga calon terkuat. Tiga calon yang lolos itu akan dipilih pada pertemuan musim semi Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional (IMF) di Washington, Amerika Serikat.
Sri Mulyani dan delapan kandidat dari negara berkembang kini menjadi favorit. Pasalnya, selama ini posisi puncak Bank Dunia selalu dipegang Amerika Serikat. Semoga saja kali ini giliran Bu Ani dan perwakilan Asia lain yang terpilih.
Hasil polling Worldbankpresident.org
1. Sri Mulyani Indrawati (Indonesia; 72 persen, 3.701 suara)
2. Kemal Derviş (Turki; 19 persen, 1.000 suara)
3. Jairam Ramesh (India; 2 persen, 98 suara)
4. Luiz Inácio “Lula” da Silva (Brasil; 2 persen, 87 suara)
5. Ngozi Okonjo-Iweala (Nigeria; 1 persen, 70 suara)
6. Michelle Bachelet (Chili; 1 persen, 32 suara)
7. Trevor Manuel (Afrika Selatan; 1 persen, 29 suara)
8. Marina Silva (Brasil; 1 persen, 29 suara)
9. Luisa Diogo (Mozambik; 0 persen, 8 suara)
FERY FIRMANSYAH
Berita Terkait:
Kuliah Umum di LSE, Sri Mulyani Dipuji Bank Dunia
Sri Mulyani Masuk Daftar Wanita Berpengaruh di Dunia Lagi
Wikileaks: Amerika Serikat Puji Sri Mulyani
Sri Mulyani Yakin Indonesia Berjaya di 2025
Di Istana, Sri Mulyani Kenalkan Pejabat Bank Dunia
Berita terkait
Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank
7 hari lalu
Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Bertemu Managing Director IFC, Apa Saja yang Dibicarakan?
14 hari lalu
Sri Mulyani melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director IFC Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat. Apa saja yang dibicarakan?
Baca SelengkapnyaPBB-Bank Dunia: Kerusakan Infrastruktur Gaza Diperkirakan Mencapai Rp 294 T
33 hari lalu
Penilaian awal ini kemungkinan besar merupakan perkiraan yang terlalu rendah terhadap kerusakan, kerugian, dan kebutuhan nyata di Gaza.
Baca SelengkapnyaUkraina Bakal Bangkrut Jika Negara-negara Barat Tak Hapus Utang
34 hari lalu
Sumber di Bank Dunia memperingatkan Ukraina bisa terperosok dalam utang jika negara-negara Barat tak hapus atau restrukturisasi utang
Baca Selengkapnya1 April Hari Bank Dunia: Begini Sejarah dan Tugasnya, Sri Mulyani Pernah Jadi Direktur World Bank
35 hari lalu
Hari Bank Dunia atau World Bank Day diperingati setiap 1 April. Hal ini karena pada tanggal tersebut, organisasi bank dunia atau World Bank didirikan
Baca SelengkapnyaCerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu
42 hari lalu
Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.
Baca SelengkapnyaMakan Siang Gratis Prabowo Dibahas oleh Pemerintah Jokowi, TPN Ganjar-Mahfud: Anomali
3 Maret 2024
Deputi Inklusi TPN Ganjar-Mahfud mengkritik program makan siang gratis yang diusung oleh Prabowo-Gibran yang dibahas pemerintah Jokowi saat ini.
Baca SelengkapnyaTerpopuler Bisnis: Komentar Bank Dunia soal Program Makan Siang Gratis, BRI Bagi Dividen Rp 48 T
3 Maret 2024
Bank Dunia mengomentari program usungan Prabowo Subianto, yaitu makan siang gratis. Bank BRI akan membagikan dividen Rp 48 T.
Baca SelengkapnyaApa Kata Bank Dunia soal Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran?
2 Maret 2024
Bank Dunia menilai program andalan pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran tersebut bisa memberikan dampak pada ekonomi.
Baca SelengkapnyaMakan Siang Gratis Dibahas Pemerintah, Timnas AMIN Ingatkan Potensi Defisit
2 Maret 2024
Tanggapan Timnas AMIN terhadap program makan siang gratis.
Baca Selengkapnya