Pemerintah Gagas Pemberian Kupon Angkutan Umum

Reporter

Editor

Rabu, 22 Februari 2012 18:51 WIB

TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta -Dalam pembukaan sidang kabinet paripurna hari ini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengisyaratkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dalam kisaran tertentu.

Kisaran harganya masih harus diperbincangkan antara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan Komisi Energi Dewan Perwakilan Rakyat. Pemerintah menjanjikan adanya Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM).

Pemerintah belum memastikan bentuk detail BLSM. Apakah serupa dengan Bantuan Langsung Tunai yang dulu pernah dijalankan pemerintah atau dimodifikasi.

Menurut Menteri Energi Jero Wacik salah satu bentuk bantuan langsungnya adalah uang transportasi untuk rakyat yang naik angkutan umum.

"Masih dikaji. Tetapi kemungkinan kasih kupon transportasi. Biar rakyat tidak beratlah," kata dia di Kantor Kepresidenan, Rabu, 22 Februari 2012.

Jero menambahkan pemberian kompensasi ini termasuk dalam kajian Universitas Indonesia dan Institut Teknologi Bandung terkait opsi-opsi subsidi harga BBM. Kajian dua universitas ini sudah keluar kemarin, tetapi belum dibeberkan secara detail oleh pemerintah.

Sebelumnnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjelaskan sumber BLSM bisa diambil dari penundaan proyek atau program Kementerian dan Lembaga Negara non-pemerintah. Penyesuaian hanya untuk lembaga pusat dan daerah. Diakui Presiden hal ini bisa menimbulkan kerumitan pada anggaran.

"Proyek, pengeluaran apapun, yang bisa ditunda, kami tunda. Memang agak rumit, tetapi harus kami ambil," Presiden menjelaskan.

Sedangkan kajian kisaran harga kenaikan BBM bersubsidi akan diajukan ke DPR awal Maret nanti. Tetapi nominalnya masih menunggu hasil pembahasan dengan DPR.

Usulan kenaikan harga, Jero menambahkan, ada tiga opsi yakni naik Rp 500, Rp 1.000 dan Rp 1.500 per liter. "Tetapi ada juga usulan bagus agar jangan setiap tahun ribut soal begini, jadi subsidinya yang dipatok. Jadi berapa pun harga keekonomiannya naik, ya harga jual mengikuti," kata Jero.

ARYANI KRISTANT
I

Berita terkait

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

20 hari lalu

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

Pecahnya konflik Iran - Israel dikhawatirkan berdampak pada harga BBM karena terancam naiknya harga minyak mentah dunia.

Baca Selengkapnya

Makan Siang Gratis Akan Gunakan Dana BOS, Pengamat Ekonomi Sebut Bisa Begini Dampaknya

3 Maret 2024

Makan Siang Gratis Akan Gunakan Dana BOS, Pengamat Ekonomi Sebut Bisa Begini Dampaknya

Para ekonom mengkritisi penggunaan dana BOS untuk program makan siang gratis Prabowo-Gibran. Jika dipaksa menggunakan, apa dampaknya?

Baca Selengkapnya

Defisit Anggaran Melebar 2,8 Persen dari PDB, Gara-gara Subsidi Pupuk, BLT dan BBM

26 Februari 2024

Defisit Anggaran Melebar 2,8 Persen dari PDB, Gara-gara Subsidi Pupuk, BLT dan BBM

Defisit anggaran akan melebar menjadi 2,8 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Pemerintah menambah subsidi pupuk, BLT, dan menahan kenaikan BBM.

Baca Selengkapnya

Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran Masuk APBN 2025, Jokowi Matangkan di Sidang Kabinet Pekan Depan

24 Februari 2024

Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran Masuk APBN 2025, Jokowi Matangkan di Sidang Kabinet Pekan Depan

Program makan siang gratis Prabowo-Gibran masuk APBN 2025, Jokowi akan matangkan di sidang kabinet Senin depan.

Baca Selengkapnya

Anggaran jadi Polemik, Ekonom Usulkan Refocusing Program Makan Siang Gratis

19 Februari 2024

Anggaran jadi Polemik, Ekonom Usulkan Refocusing Program Makan Siang Gratis

Ekonom CORE Indonesia, Mohammad Faisal, mengusulkan refocusing program makan siang gratis Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Pemangkasan Subsidi BBM untuk Makan Siang Gratis, Pengamat: Bisa Menurunkan Penerimaan Pajak

19 Februari 2024

Pemangkasan Subsidi BBM untuk Makan Siang Gratis, Pengamat: Bisa Menurunkan Penerimaan Pajak

Pengamat menilai jika subsidi BBM dipangkas untuk program makan siang gratis maka penerimaan pajak bisa menurun.

Baca Selengkapnya

Ekonom Sebut Subsidi BBM Idealnya Dipangkas untuk Beralih ke Energi Bersih, Bukan Makan Siang Gratis

18 Februari 2024

Ekonom Sebut Subsidi BBM Idealnya Dipangkas untuk Beralih ke Energi Bersih, Bukan Makan Siang Gratis

Ekonom Celios Bhima Yudhistira menyebut subsidi BBM idealnya dipangkas bukan untuk membiayai program makan siang gratis. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Ramai Subsidi BBM Dipangkas untuk Makan Siang Gratis, Begini Penjelasan Lengkap TKN Prabowo-Gibran

18 Februari 2024

Ramai Subsidi BBM Dipangkas untuk Makan Siang Gratis, Begini Penjelasan Lengkap TKN Prabowo-Gibran

Wakil Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka buka suara soal polemik pemangkasan BBM untuk program makan siang gratis.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.

Baca Selengkapnya

Prabowo - Gibran Akan Pangkas Subsidi BBM untuk Biayai Makan Siang Gratis, Ekonom Ini Sebut Bahayanya

18 Februari 2024

Prabowo - Gibran Akan Pangkas Subsidi BBM untuk Biayai Makan Siang Gratis, Ekonom Ini Sebut Bahayanya

Ekonom Celios Bhima Yudhistira tak sepakat program makan siang gratis Prabowo - Gibran bisa dijalankan dengan memangkas subsidi BBM.

Baca Selengkapnya