Isu Penghentian Ekspor Sapi Australia Bakal Jelas Rabu Ini

Reporter

Editor

Selasa, 7 Juni 2011 17:25 WIB

Daging sapi. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO Interaktif, Jakarta - Pemeritah Australia belum menyampaikan pernyataan resmi terkait kebijakan ekspor sapi bakalan ke Indonesia. "Tapi, apa pun keputusannya akan berlaku mulai besok," kata Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurthi di Kantor Kementerian Pertanian, Selasa, 7 Juni 2011.

Bayu berharap, apa pun keputusan yang diambil Australia benar-benar karena isu kesejahteraan hewan. "Bukan isu perdagangan," katanya. Meski impor sapi bakalan mencapai 600 ribu ekor setahun, Pemerintah Indonesia tidak khawatir atas ancaman Australia. Hal itu hanya dianggap politik dagang biasa.

Sebelumnya, Menteri Pertanian Australia Joe Ludwig menginstruksikan pengkajian ekspor ulang sapi potong Indonesia. Hal ini menyusul tayangan televisi ABC bertajuk "Four Corners". Pada tayangan itu digambarkan tata cara penyembelihan sapi dengan cara yang "tak patut".

Lebih lanjut Bayu mengatakan, pemberitaan televisi ABC tidak berimbang. "Mereka hanya memberitakan isi buruk RPH (Rumah Potong Hewan) di Indonesia," ujarnya. Memang dari 12 RPH yang mereka datangi, ada dua unit yang melakukan praktek pemotongan tidak sesuai kaidah kesejahteraan hewan.

Tapi, kata Bayu, di Indonesia ada 600 RPH. Bahkan 20 RPH di antaranya telah melaksanakan seluruh ketentuan terkait kesejateraan hewan. Lagipula, peraturan di Indonesia, sebenarnya sudah memuat kaidah-kaidah penyembelihan hewan secara benar. Pada Peraturan Menteri Pertanian nomor 13 tahun 2010, sudah ada syarat-syarat pemotongan hewan.

Syaratnya untuk melaksanakan pemotongan hewan dengan benar, sesuai kesejahteraan hewan dan syariah agama. "Tapi, meski pada regulasi jelas tidak diperbolehkan, kasus dan pelanggaran tetap ada," ujarnya. "Jadi, kami berharap Pemerintah Australia melihat kenyataan ini."

Bayu menjamin persediaan daging sapi nasional cukup untuk empat bulan ke depan hingga Lebaran. Stok ini berasal dari impor sapi hidup dari Australia sebanyak 150 ribu ton. Perhitungan itu sudah ditambah dengan persediaan daging beku dan sapi lokal.

Impor sapi pada Januari-Mei 2011 sebesar 123.500 ton. Namun, Bayu tak menyebut jumlah pasokan daging beku dan sapi lokal. Tahun ini realisasi impor daging beku pada semester pertama 2011 28 ribu ton. Sementara kuota impor tambahan untuk Lebaran 13 ribu ton daging beku.

Dengan pasokan yang terjaga, maka harga daging diharapkan tidak melonjak. "Saya juga sudah berkomunikasi ke pengusaha daging, agar tidak mengambil kesempatan dalam kesempitan, dan tidak menaikkan harga," kata Bayu.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Gunaryo berharap harga daging sapi tidak naik karena isu penundaan impor sapi hidup. Sejak isu penghentian impor sapi mencuat pekan lalu, harga daging tetap stabil.

Data Kementerian menyatakan, harga daging sapi pada 25 Mei mencapai Rp 68.233 per kilogram. Kenaikan harga tertinggi hanya terjadi pada 30 Mei, yanga mencapai Rp 68.322 per kg. Namun, pada 31 Mei, harga kembali turun menjadi Rp 68.270 per kg.

Gunaryo mengatakan, kenaikan harga dalam beberapa waktu mendatang lebih karena menyongsong puasa dan lebaran. "Pengalaman puasa dan Lebaran tahun lalu, permintaan daging sapi naik 10-20 persen," katanya. "Sedangkan harga hanya naik 5 persen.”

EKA UTAMI APRILIA

Berita terkait

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

3 hari lalu

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

Novel Baswedan menjelaskan, jika Firli Bahuri ditahan, ini akan menjadi pintu masuk bagi siapa pun yang mengetahui kasus pemerasan lainnya.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

5 hari lalu

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

5 hari lalu

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi masih memeriksa dugaan pelanggaran etika oleh dua pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

6 hari lalu

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

Kuasa hukum bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Djamaludin Koedoeboen, menuturkan poin keberatan terhadap kesaksian eks ajudan Panji Harjanto.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

6 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

Beberapa rahasia terungkap saat sidang Syahrul Yasin Limpo, termasuk adanya permintaan Rp 50 miliar dari Ketua KPK saat itu Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

10 hari lalu

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

Eks ajudan Syahrul Yasin Limpo mengetahui adanya permintaan uang sebesar Rp 50 miliar dari mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

26 hari lalu

Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

KPK memanggil Kabiro Umum Setjen Kementan sebagai saksi dalam penyidikan TPPU Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Usai Eksepsinya Ditolak Hakim, Syahrul Yasin Limpo: Saya akan Bertanggung Jawab

30 hari lalu

Usai Eksepsinya Ditolak Hakim, Syahrul Yasin Limpo: Saya akan Bertanggung Jawab

Hakim PN Tindak Pidana Korupsi menolak eksepsi bekas Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), dalam perkara dugaan gratifikasi

Baca Selengkapnya

KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

30 hari lalu

KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

KPK menemukan catatan-catatan penting yang berhubungan dengan proyek-proyek di Kementerian Pertanian saat menggeledah kediaman CEO PT Mulia Knitting Factory Hanan Supangkat.

Baca Selengkapnya

Pemutihan Lahan Sawit Ilegal Dipercepat, Target Rampung 30 September 2024

30 hari lalu

Pemutihan Lahan Sawit Ilegal Dipercepat, Target Rampung 30 September 2024

Pemerintah mempercepat program pemutihan lahan sawit ilegal di kawasan hutan. Ditargetkan selesai 30 September 2024.

Baca Selengkapnya