Dalam lelang yang dilakukan Selasa (9/2) ini terhadap seri SPN20112010, FR0031, FR0040, dan FR0052, jumlah penawaran yang masuk Rp 10,23 triliun. Penawaran tertinggi yang masuk Rp 3,56 triliun untuk seri SPN20110210, disusul FR0031 Rp 2,62 triliun, FR0040 sebesar Rp 2,6 triliun, dan FR0052 sebesar Rp 1,45 triliun.
Dalam rilis Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan yang diterima Tempo, Menteri Keuangan menetapkan jumlah lelang yang akan diambil pemerintah hanya Rp 4,2 triliun. Seri SPN20110210 memenangkan jumlah nominal tertinggi sebanyak Rp 1,75 triliun disusul seri FR0031 sebanyak Rp 950 miliar. Sementara FR0040 dan FR0052 masing-masing Rp 750 miliar.
Seri FR0042 yang jatuh tempo pada 15 November 2025 memberikan imbal hasil tertinggi 10,57 persen dan imbal hasil FR0052 tertinggi kedua 10.,76 persen. Seri FR0031 memberi imbal 9,84 persen dan terendah seri SPN2011210 sebesar 6,89 persen.
RIEKA RAHADIANA